LANDSCAPE
Tuesday, December 3, 2019
 |
| hardscape, kolam koi, saung/gazebo, waterfall, batu alam, carport |
 |
| softscape, taman minimalis |
Pada
Desain Landscape terdapat dua elemen utama yang membentuk halaman rumah anda
yaitu Hardscape dan Softscape. Cara termudah untuk mengingat perbedaanya yaitu
hardscape berkebalikan dengan softscape. Meskipun begitu, Kedua elemen tesebut
diperlukan untuk membuat landscape anda terlihat indah dan hidup.
Hardscape adalah
benda keras yang ada di halaman anda seperti beton, batu bata dan batu. Sedangkan Softscape adalah
benda lunak yang tumbuh seperti bunga, semak, sukulen dan pohon. Secara
ringkas, hardscape adalah benda mati dan softscape adalah benda hidup.
Idealnya, landscape yang dirancang dengan baik
menggabungkan keseimbangan antara dua elemen tersebut. Jika kita melihat
properti disekitar, ada beberapa properti yang memiliki salah satu elemen
terlalu banyak. Contoh halaman depan yang memiliki elemen hardscape lebih
banyak yaitu hotel yang memiliki jalan beraspal melingkar. Desain seperti itu
cocok untuk beberapa orang yang memiliki banyak mobil. Meskipun dianggap
sebagai fitur desain yang canggih, tetapi desain tersebut terlalu banyak aspal
dan terlihat seperti properti komersial. Untuk membuat landscape lebih indah,
anda dapat menambahkan batu, kerikil, beberapa tiang lampu arsitektur dan batu
hias dinding penahan.
Begitupun sebaliknya, halaman yang memiliki elemen softscape lebih
banyak mungkin terlihat seperti hutan, rumah tua yang tidak terawat atau rumah
yang halamanya digunakan sebagai kebun sayuran, kebun ramuan herbal, mawar,
sukulen dan pohon buah buahan yang tumbuh tidak teratur tanpa ada penataan yang
rapi.
Jika salah satu elemen softscape dan hardscape dihalaman
depan anda lebih banyak, maka halaman anda terlihat tidak menarik dan nilai
estetika dilingkungan nya menurun. Sedangkan untuk halaman belakang, elemen
hardscape yang terlalu banyak tidak akan menciptakan suasana santai seperti
surga. Disisi lain, terlau banyak elemen softscape juga dapat merepotkan karena
anda harus sering memangkas atau menyiangi. Yang bagus adalah landscape anda
harus memiliki elemen yang seimbang.
